PASANG IKLAN

Kehilangan Abadi


Ada kehilangan abadi yang aku kenal pada dirimu
bahkan sebelum aku mampu memilikimu.
Pada sebuah film yang sama
Aku di buat terpukau dan terdiam akan sebuah hebatnya cerita dan kerapuhan karakter.
Aku tak mampu membedakan antara diriku dengan sang tokoh pada sebuah film.

Aku seolah-olah berada di dalam dunia sinema di mana sutradara membuatku jatuh cinta, lalu tak lama ia membuatku patah.

Aku seperti sang karakter yang sangat ingin mencurangi takdir, tetapi sang sutradara membuatku menyerah dan menjatuhkan diri pada ambang selasar pilu.

Kemudian, kehilangan abadi menciptakan sebuah kesunyian paling tulus.
Sengaja meninggalkan kesepian untuk memeluk ragaku.

Sang karakter dalam film adalah seorang pelukis.
Sebelum film berakhir, ia mengucapkan pesan terakhir.
Katanya jika kehilangan digambarkan dengan sebuah warna--maka ia akan memiliki warna paling gelap daripada hitam.

Film berakhir.
Alunan melankolis milik Chopin mengalun merdu menyentil telingaku.
Nelangsa merasuki ragaku perlahan.
Ke mana saja aku selama ini? Aku baru saja menyadari--bahwa engkaulah kehilangan abadi yang akan selalu aku cintai.

--Mega
#BlueVincent

Baca Juga Artikel Lainya