" Nada itu tak seirama lagi "
Semua terdiam dalam hening..
Mematung tanpa suara.
Dan hanya terpaku dalam diam yang panjang.
Saat nada tak seirama lagi.
Maka keindahan suara tak lagi bisa didengar merdu.
Semua kata indah seolah sirna seketika...
Tak ada lagi saling menatap.
Sebab senyum itu sudah tak lagi menghiasi bibir.
Raut wajah kekecewaan terpancar dengan jelasnya.
Karna semua rasa sudahlah saling membeku.
Semua terdiam dalam sunyi tanpa suara...
Helaan nafas berat terlihat dari kedua sisi.
Menangis....
Tidaklah akan mengembalikan semua nada agar seirama kembali.
Sebab tangisan hanya akan membuat kita semakin terpuruk dan tenggelam dalam duka.
Jika nada sudahlah tak seirama lagi...
Maka lebih baik diamlah sejenak.
Bersihkan hati...
Dan buanglah segala pikiran yang tak baik tentangnya.
Lalu katakan pada hati kecil mu..
Bahwa dia pernah seirama dalam nada dan rasa.
Dan dia pun pernah menjadi syair disetiap rasa yang ada.
Lalu...
Penjamkanlah kedua matamu...
Dan bayangkanlah saat nada - nada itu pernah seirama dengan mu.
Meski semuanya tidaklah akan seirama dan senada lagi.
Namun paling tidak ada kenangan indah saat masih senada dan seirama denganya.
Goresan ku...
Hanyalah goresan biasa
Jangan lupa Like and Share ke teman kamu